Rahasia Menulis Sukses

RAHASIA MENULIS SUKSES

 

Bagaimana sih membongkar Rahasia Menulis Hingga Menerbitkan Buku, berbagi materi bersama narasumber Ibu Rita Wati, S.Kom. Beliau adalah seorang kurator, editor, moderator dan sekarang mulai diundang sebagai narsum di group menulis. Sharing dan berbagi pengalaman bagaimana perjalanan beliau sampai menjadi seorang penulis, blogger dan youtuber. Ketika kita sebagai penulis awal tentu punya impian ingin memiliki karya hingga sampai menerbitkan sebuah buku.

Menurut pengalaman beliau diawalai dari keinginan menulis, akan tetapi belum tahu mau menulis apa dan bagaimana cara memulainya. Sehingga keinginan untuk menulis tersebut hanya terpendam tanpa melakukan aksi dan eksekusi. Seperti berat memulai pertama goresan pena ke media, hingga selang waktu 4 tahun kemudian di tahun 2005. Keinginan beliau mulai menggebu kembali. Langkah yang dilakukan beliau adalah aktif dalam mencari group belajar menulis/kelas menulis untuk berlatih dan mengasah ilmu menjadi penulis. Yang akhirnya memberanikan diri mulai menulis apa yang ada di pikiran beliau dan berhasil melakukannya serta menghasilkan beberapa cerpen dan puncaknya ingin membuat novel dan telah berhasil membuat sebanyak 80 halaman. Jika cerpen dengan 80 halaman tersebut jika dijadikan A5 tentu sudah sekitar 140 halaman.

Sejak saat itu semangat menulis beliau semakin menggebu hingga selesai 30 kali dalam kelas menulis di ajak menjadi kurator. Sampai saat ini beliau telah berhasil menerbitkan 4 buku solo, 1 buku duet bersama Prof Ekoji yang diterbitkan di penerbit Andi dan 10 buku antologi. Dimana 3 buku antologi beliau sebagai kurator serta editor lapis pertama dan 3 editor buku fiksi berupa cerpen dan novel karya peserta belajar menulis.

Pertanyaan mendasar bagi seorang penulis awal adalah tentukan dulu apa tujuan/motivasi dari kita sebelum memulai menulis, apakah hanya sekedar mau belajar menjadi penulis, ingin melahirkan sebuah buku, hobi, atau karena keterpaksaan sebagai salah satu persyaratan naik pangkat, atau juga bisa menjadi sumber pendapatan. Banyak sekali motivasi untuk menjadi penulis, yang mana semua motivasi tersebut tidak salah dan semua motivasi tersebut sangat baik dan bagus. Karena dengan diawali sebuah motivasi kita akan mampu dan terus berkembang kearah profesional.

Jadikan 4 motivasi ini sebagai senjata anda memulai dalam menulis

1.       Tulis apa yang anda senangi,gemari dan kuasai

Yang intinya diawali dengan menulis apa yang ada dalam pikiran kita, tulis apa yang enjadi kesenangan dan kegemaran serta yang anda kuasai. Jika anda suka dengan bahasa, jadikan bahasa sebagai sumber anda untuk menulis. Ataupun anda suka dengan teknologi, bisa menjadikannya sebagai sumber informasi anda untuk menulis. Dengan begitu mudah bagi anda menuangkan apa yang ada dipikiran, melihat itu adalah bidang yang sedang anda senangi atau geluti.

2.       Latihlah menulis secara bertahap

Menulis perlu dilatih secara terus menerus agar semakin hari semakin terbiasa dan smeakin terstruktur. Lakukan setiap hari menulis dimulai dari 100 kata kemudian tingkatkan menjadi 150 kata terus naik kan lagi dalam menulis menjadi 3 paragraf (pentigraf) hingga pada akhirnya bisa menulis 1000 kata per hari. Proses berlatih seperti ini akan sangat membantu kita dalam membiasakan dengan membuat susunan kalimat menjadi lebih berkembang.

3.       Lakukan setiap hari

Bagi seornag penulis awal, pembiasaan dalah suatu hal yang wajib, artinya membiasakan menulis perlu dilakukan secara rutin dan sering. Lebih disarankan dilakukan setiap hari, ketika sudah terbiasa, maka sehari tidak menulis seperti ada yang belum lengkap dlaam menjalani rutinitas kita.

 4.       Buat peta konsep atau TOC

Setelah semua terbiasa, kita perlu tingkatkan ke jenjang selanjutnya yaitu membuat peta konsep. Hal ini akan membuat arah jalan menjadi jelas, tidak menyimpang dari konten yang akan kita tulis dan kembangkan materinya. Hal ini penting supaya pembaca tidak salah tafsir dalam membaca tulisan kita. TOC atau table of content sangat diperlukan jika kita akan menjadikan tulisan kita menjadi sebuah buku untuk diterbitkan. Berikut adalah contoh TOC sebuah buku

JUDUL BUKU

MANAGEMENT KNOWLEDGE:

(Managemen Kelas Online )

Prof Ekoji & Rita Wati

Bab 1. Pendahuluan / Prolog

Bab 2.  Pengertian

a.            Pengertian Knowledge management

b.            Pentingnya Managemen Knowledge

c.             Strategi managemen knowledge

d.            Menanamkan Knowledge yang Baik

e.            Digital Knowledge

f.             Managemen Kelas Online

 

Bab 3. Technology

a.            Social Network

b.            Groupware

c.             Content management

d.            Telepresence

e.            Semantic technology

Bab 4 Teleconference Kelas Online

a.            E-mail

b.            Whatsapp Group

c.             Webex

d.            Google meet

e.            Zoom

Bab 5. Tools Kelas Online

a.            Google Class Room

b.            Blog

c.             Facebook

d.            Team Office

Bab 6. Quiz Online

a.            Kahoot

b.            Mentimeter

c.             Whiteboardfi

d.            Google form

e.            Quizziz

Bab. 7. Integrating Digital Tools in Lesson Plan

Bab  8. Penutup/ Epilog

Daftar Pustaka

 

5.       Mulai join group menulis buku antologi

Tujuan dari bergabung ke group adalah berbagi informasi tentang bagaimana menulis yang baik, menumbuhkan kepercayaan diri, belajar dari para pakar dan hal positif lainnya. Buku antologi akan snagat penting karena dengan membuat buku antologi kita akan membiasakan diri menulis bersama-sama. Dari sini kebiasaan menulis tumbuh hingga akhirnya akan melahirkan buku solo dengan rasa percaya diri.

 Bagaimana memilih judul dan tema agar tulisan kita layak diterbitkan

Tema dan judul sangat penting karena penerbit tidak akan menerbitkan buku yang tidak laku dipasaran, maka sebaiknya pilihlah tema yang sangat dicari dipasar. Anda dapat memilih tema yang banyak dicari oleh masyarakat dengan sangat mudah, cukup buka internet ketikkan http://trends.google.co.id maka anda akan bisa melihat berita yang sedang ngetrend yang bisa diangkat. Disana anda bisa melihat perkembangannya di masyarakat apakah trendnya sedang naik atau turun dan stabil grafiknya. Dengan begitu seorang penulis akan menulis sesuai tema yang sedang trend dan tembus ke penerbit mayor.

Disamping itu ada beberapa kriteria penilaian yang harus diketahui sebagai seorang penulis, yang mana masing-masing penerbit memiliki sistem dalam penilaian yang standarnya berbeda-beda. Secara umum penerbit memiliki kriteria sebagai berikut :

·   Editorial (10%)editorial menyumbang penilaian tidak besar hanya 10% saja dan tidak perlu minder dengan nilai prosentase yang kecil

·  Peluang potensi pasar (50-100%) potensi pasar sangat besar pengaruhnya dalam penilaian. Trend akan mempengaruhi penerbit dalam menerbitkan sebuah buku. Jika trend bagus makan peluang untuk menerbitkan buku sangatlah besar dan tidak rabu menerima naskah kita.

·   Keilmuan (30%), penulis harus memiliki keilmuan yang mumpuni, disamping itu sumber referensi juga harus didukung untuk tema yang akan diangkat.

·    Reputasi penulis (10%) sebagai seorang penulis, reputasi bukan lah sebuah faktor yang vital dan tidak terllau berpengaruh besar. Reputasi bisa dilihat misalnya seorang dosen dapat dilihat di scholar.google.co.id bukan dilihat dari jumlah follower dan temannya di media sosial. Jka perlu berkolaborasi dengan penulis terkenal supaya reputasi ikut naik.

Dari 4 hal penilaian diatas yang paling berpengaruh dan dicari dari penerbit adalah tema yang populer dan penulis yang populer. Pertanyaan kita sejauh mana kepopuleran kita, tentu itu bukan menjadikan kita berkecil hati. Perlu belajar untuk menjadi penulis yang populer, atau mencari tema yang sedang populer untuk saat ini. Bisa juga kita menjadi penulis lepas, bebas tanpa beban tapi bisa memiliki buku. Maka penulis bisa menerbitkan sendiri bukunya ke penerbit indie.

 Masalah yang sering dihadapi sebagai penulis pemula

Sebagai penulis pemula tentu saja begitu berat dalam memulainya, namun setiap kendala dan hambatan pasti ada solusinya. Berikut kendala yang sering dijumpai sebagai seorang penulis pemula:

-          Susah dapat ide

-          Miskin kosa kata

-          Sulit merangkai kata

-          Menunda-nunda

-          Bingung mau menulis apa

-          Tidak percaya diri

-          Merasa tulisannya jelek/tidak layak untuk dibaca

Dari banyaknya kendala diatas solusinya adalah hanya dengan menulis dan membaca, dengan membaca referensi kosa kata menjadi kaya, dengan begitu tangan mulai tergerak untuk menuliskan.

Kesimpulan yang bisa kita ambil dari rahasia menulis adalah

-          Menguasai diri sendiri

Kuasai mental anda, kuatkan dan mantabkan untuk memulai menulis tanpa ragu-ragu. Mulai dari sekarang tanpa menunda-nunda hilangkan rasa minder dan tumbuhkan rasa percaya diri bahwa kita bisa.

-          Baca buku-buku terbaik

Membaca buku solusi yang jitu dalam menambah kosa kata, sehingga kita trampil merangkai sebuah kalimat menjadi sebuah paragraf hingga menjadi sebuah buku yang lengkap

-          Tulis semua ide yang muncul hingga tuntas, abaikan sementara PUEBI

-          Latih menulis setiap hari (mulai dari 100 kata, 300 kata, hingga 1000 kata)

-          Buat peta konsep/TOC

-          Tidak takut menunjukkan gagasan baru

Sekian saja semoga menjadi manfaat bagi kita semua, mulailah dari sekarang jangan menunda-nunda. Kuatkan mental dan semangat, ringankan tangan anda menggoreskan pena ke media.